inimanado.com, Amurang – Dengan diresmikannya jembatan Soekarno, beragam dugaan mulai timbul terkait pembangunan di wilayah Manado utara. Salah satunya soal reklamasi pantai Manado. Meski belum ramai dibicarakan, namun informasi yang diperoleh wartawan, reklamasi pantai Manado bagian utara tersebut sejak lama sudah dipersiapkan. Akan hal itu, berbagai pendapat penolakan dengan adanya wacana reklamasi pantai Manado mulai diserukan. “Stop Reklamasi. Jadikan pesisir pantai Manado sebagai pusat wisata Bahari lestari dan produktif terpelihara,” seru Lisa Tungka. Senada dengannya, Bertje Salaki menolak adanya pembangunan di wilayah Manado utara berkedok peningkatan perekonomian kota. “Dengan adanya reklamasi pantai, maka akan bertambah lagi hutan beton di pesisir pantai Manado. Stop reklamasi pantai,” tegas Salaki. (Yudi)
Related Articles
Wajar PD Pasar Bermasalah, Ka Tune: Kepmen Saja Sudah Dilanggar
MANADO – Persoalan yang terus mendera PD Pasar serta sorotan kinerja karena pasar yang amburadul, dianggap wajar oleh Nurrasyid Abdurahman, anggota DPRD Kota Manado. Dikatakan Ka Tune sapaan akrabnya, persoalan di tubuh PD Pasar wajar terjadi karena ternyata sejak awal PD Pasar banyak melakukan pelanggaran hal-hal dasar pembentukan BUMD. “Coba baca Keputusan Menteri Dalam Negeri […]
Terkait Dibentuknya Tim Investigasi Persoalan Pedagang Pasar Oleh DPR RI, Ini Tanggapan DPRD Manado
Inimanado – Adanya keluhan pedagang pasar di Kota Manado yang sampai ke DPD dan DPR RI sehingga pihak tersebut menyampaikan bahwa akan menindaklanjuti laporan para pedagang dengan membentuk tim investigasi mendapat tanggapan dari DPRD Kota Manado. Misalnya, Benny Parasan anggota legislatif Kota Manado ini mengatakan, bahwa persoalan yang terjadi antara pedagang pasar dan PD Pasar […]
Dikawal 1.405 Polisi, Kedatangan Presiden Jokowi
inimanado.com, Amurang – Polda Sulut menyiagakan sekitar 1.405 anggotanya untuk mengawal kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bumi Nyiur Melambai. Rencananya, mereka akan ditempatkan di seluruh pelbagai wilayah yang nantinya akan dilalui dan dituju orang nomor 1 di Republik Indonesia ini. “188 personil Brimob, 152 dari Sabhara dan 500 personil Polresta Manado. Untuk back-up kami […]