PEMERINTAHAN

Elly Lasut rindu untuk mencetuskan 5000 doktor dari Sulut

Elly Lasut  rindu untuk mencetuskan 5000 doktor dari Sulut
Elly Lasut cetuskan cita-cita hasilkan 5000 doktor dari Sulut.

inimanado.com, Amurang – Mantan bupati Talaud Elly Engelbert Lasut (E2L) dan Ketua BPMS Sulut Pastor Fred Tawalujan menjadi pembicara dalam forum Diskusi Publik Pendidikan di Sulawesi Utara. Kegiatan bertajuk “Sitou Timou Tumou Tou” yang diselenggarakan di ballroom itCenter, Rabu (13/5), berlangsung interaktif. Lasut yang mendapat banyak pertanyaan saat itu, sempat menyelipkan tentang kerinduannya untuk mencetuskan 5000 doktor dari Sulut. “Pemerintah mampu sekali. Sebenarnya tidak sulit mengeluarkan dana besar untuk pendidikan,” kata Lasut. Ia menyatakan bahwa (plot dana) APBD tergantung pemimpin. “Kalau pemimpin mau, ya bisa saja,” tukasnya dalam dialek Manado yang sangat kental. Mengenai program ‘5000 doktor’, menurut dia, anggaran yang diperlukan untuk merealisasikan program tersebut tergolong kecil, sehingga seharusnya bisa dilaksanakan.
Pernyataannya itu memperoleh tanggapan dari seorang murid SMA Rex Mundi Manado, yang menanyakan tentang kelanjutan 5000 doktor tersebut setelah berhasil memperoleh gelar. Ia pun meminta pendapat dari kedua pembicara perihal seorang pemimpin—contohnya menteri—yang tidak mengenyam pendidikan yang ‘baik’. Menjawab pertanyaan tersebut, Lasut mengambil contoh fenomena yang terjadi di Makassar. Ia mengatakan mayoritas pejabat-pejabat di sana bergelar doktor. Selain itu, menurut Lasut, dengan bertambahnya tenaga pendidik dan akademisi yang kompeten akan berdampak pula pada penurunan biaya pendidikan. Masyarakat Sulut tak perlu lagi mengeluarkan biaya yang besar untuk mengemban ilmu di luar daerah. Peserta terlihat sangat menikmati jalannya diskusi siang itu. Namun, sayangnya, karena keterbatasan waktu, pertanyaan mengenai ‘menteri’ yang sempat terlontar tidak sempat mendapat tanggapan dari kedua pembicara. (Yudi)