Inimanado – Golkar Minsel hingga saat ini terjadi dualisme dari kubu Jeany Tumbuan dan Robby Sangkoy. Terkait dualisme ini munculah surat dari DPP surat DPP No.B-463/GOLKAR/VII/2016 yang memintakan di gelar Musda III Partai Golkar Minsel yang berpedoman pada Juklak-05/DPP/GOLKAR/VI/2016.
DPP menginstruksikan untuk diselenggarakan Musda III Partai Golkar Minsel yang rekonsiliatif, demokrasi dan konstitusional. Kemudian memerintahan DPD Partai Golkar Minsel hasil Musda II, agar segera membentuk panitia penyelenggara Musda III dengan melibatkan potensi kader PG Minsel dari dua belah pihak yang selama ini berseberangan. Ketiga, Musda PG Kabupaten Minsel agar diselenggarakan pada awal Agustus 2016 ini. Terkait dengan initruksi pembentukan panitia musda maka nama Karel H Lakoy terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Panitia Musyawarah Daerah (Musda) III Partai Golkar Minsel. Rapat DPD II PG Minsel dipimpin Ketua Jenny J Tumbuan, SE dan Sekretaris John Sorongan, SE.
Lantas apa kata Vreeke Stevanus Runtu (SVR) Ketua Golkar Sulut terkait hal ini? Saat diwawancarai inimanado.com SVR memberikan pernyataan yang mengejutkan. Dia mengaku tidak tahu menahu dengan agenda Musda yang akan di gelar Golkar Minsel. “Kita belum tau kalu ada musda,” ujar SVR singkat. Sementara Wakil Ketua I Drs Edison Masengi juga mengomentari hal yang sama. Hanya saja dia sepakat bila dualisme di internal Golkar Minsel baik kubu Jeanny Tumbuan maupun Robby Sangkoy beraviliasi. “Kalu ketua belum tahu apa lagi torang,” ujar Masengi. Sementara salah satu personel yang masuk dalam Komisi DPP Partai Golkar Lina Pusung membenarkan dalam dekat ini Golkar Minsel akan menggelar Musda atas ijin DPP.(franny)
