INISANGIHE – Adanya rumor bahwa Jabes Gaghana akan ditetapkan sebagai Plt Ketua Golkar Sangihe membuat kader-kader Golkar terkejut. Ruben Saerang misalnya yang mengaku dalam terkejut sehubungan dalam golkar ada istilah sistem dan prosedural kaderisasi yang sangat ketat.
Dan jika seorang ingin menjabat sebagai ketua golkar di semua tingkatan harusnya sudah memegang jabatan secara struktural dalam kepartaian maupun ormas yang mendirikan dan ormas yang didirikan selama 5 tahun. Sehingga bila benar pengangkatan itu maka hal ini dianggap luar biasa.
”Yah mungkin ada aturan baru tapi settahu saya belum ada itu, malah semangat Munaslub Bali dan Rapimnas pertama tahun 2016 baru baru ini menegaskan bahwa skala prioritas bagi kader atau pengurus untuk ikut pilkada sebagai calon kepala daerah atau wakil kepala daerah. Yah kalau toh betul mungkin ada pertimbangan lain dari DPP atas usulan DPD Golkar Sulut. ini sekedar pandangan sebab Golkar tidak seperti partai lain yang kurang memperhatikan sisttem kaderisasi yang bisa berpotensi adanya kutu loncat,” ujar Saerang. Ruben mengakui belum lama ini sempat ketemu Jabes dan dia menyampaikan akan bertemu dengan Ketum DPP Golkar Setya Novanto.(tim)
