inimanado.com, Amurang – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Faizal Anwar mengatakan wisatawan mancanegara (wisman) asal Prancil paling mendominasi kunjungan ke Provinsi Sulut pada April 2015. Selama bulan April wisman yang berkunjung ke Sulut sebanyak 1.044 orang, Prancis mendominasi sebanyak 92 orang, menyusul Jerman 90 orang, Belanda 65 orang dan Inggris 60 orang, selebihnya dari berbagai negara di Asia, Amerika dan Afrika, kata Faizal, di Manado, Selasa. “Hal ini cukup baik karena dengan hadirnya wisman Eropa menandakan daerah kita semakin diakui dan menjadi perhatian turis asing itu,” jelasnya. Ke depan, katanya, pemerintah akan terus membenahi tujuan wisata alam di Sulut, sehingga objek wisata bukan hanya taman nasional Bunaken. Pengusaha Biro Perjalanan Wisata Manado Mohammad Naliko mengatakan pemerintah perlu lebih meningkatkan pengembangan wisata bahari di Sulut, karena selama ini belum dikembangkan secara profesional, katanya, sambil menambahkan, selain wisata bahari juga wisata alam lainnya sangat potensial di Sulut. (Yudi)
Related Articles
ROBBY SANGKOY : Tolong Lihatlah Tenaga Kontrak
INIMINSEL – Anggota DPRD Minsel Robby Sangkoy rupanya terusik juga mendengar nasib tenaga kontrak Minsel tidak ada kejelasan saat organisasi perangkat daerah (OPD) yang baru di berlakukan tahun 2017 mendatang. Sehingga sebagai bentuk kepedulian terhadap persoalan ini dia terpanggil menyuarakan agar kiranya elit Pemkab Minsel dalam hal ini bupati wakil bupati dan jajaran SKPD terkait […]
Gubernur Sulut Dampingi Tetty-Angky Rayakan HUT Ke-19 KKPGA di Minsel
Inimanado- Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD) hadiri HUT Ke-19 Kerukunan Keluarga Pendeta dan Guru Agama ( KKPGA) GMIM di Aula Waleta Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Kamis (21/07). Dalam kesempatan berbahagia itu, turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Sulut Ny Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan dan Bupati Minahasa Selatan Cristiany Eugenia Paruntu (Tetty) juga Wabup Minsel Franky Donni […]
Diskriminatif Studi Lanjut, Dua Dosen FISIP Korban Kebijakan Rektor Unsrat
inimanado.com, Amurang – Rektor Universitas Samratulangi Manado, Prof DR Ir Ellen Joan Kumaat DEA kini bikin gebrakan baru yang tidak populis dan dinilai diskriminatif. Kebijakan yang tidak terpuji dan mendidik yaitu melarang dosen atau staf pengajar kuliah doktor (S3) di dalam negeri (Indonesia,red). Kebijakan tersebut dirasakan dua dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) […]