Berita Utama PENDIDIKAN

Wawasan Nasionalis Jadi Bekal Insan Kongres IKMA se-Sulawesi

Erick G Kawatu, SE., MM
Erick G Kawatu, SE., MM

Inimanado- Ikatan Mahasiswa Administrasi (IKMA) se-Sulawesi sukses menggelar kegiatan seminar dalam rangkaian Kongres, yang berlangsung di ruang sidang Gedung Rektorat Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Kamis (20/04).

Sebagaimana diketahui, kali ini Unsrat menjadi tuan rumah Kongres Ikma Se-Sulawesi yang bertemakan “Mengimplementasikan Kebersamaan Dalam Semangat Membangun Ikatan Mahasiswa Administrasi”. Serta, turut menghadirkan Nara Sumber perwakilan Akademisi Unsrat Dr Ferry Liando dan Aktivis Kepemudaan Erick G Kawatu, SE,. MM.

Pada kesempatan itu, dalam paparan Dr Ferry Liando, bahwa Beliau mengajak para Mahasiswa untuk aktif dalam berorganisasi, karena untuk membentuk karakter Intelektual muda harus mampu berinteraksi dalam Organisasi.

“Untuk membentuk karakter Intelektual muda, setiap Mahasiswa harus mampu berinteraksi dalam organisasi, karena percuma teori tanpa implementasi,” ungkap Liando.

Sementara itu, Erick G Kawatu, SE., MM dalam sambutannya, bahwa di Indonesia dewasa ini tengah berada dalam masa nadir, artinya dalam hal pemaknaan terhadap nilai-nilai Kebangsaan. “Hal ini terlihat dari maraknya gerakan-gerakan yang mencoba mengganggu kesaktian Pancasila, banyaknya aksi-aksi terorisme yang mengancam kebhinekaan kita. Oleh karenanya, generasi muda sebagai aset penerus bangsa yang akan melanjutkan estafet pembangunan, harus dijaga perihal kemurnian serta komitmen bernegara Pancasila,” cetus Kawatu.

Lanjut dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Manado ini, disinilah peran strategis Organisasi Mahasiswa (Ormawa), maupun Organisasi Kepemudaan (OKP) dalam membina dan memelihara kader-kader muda Bangsa yang dibekali kematangan emosional, serta daya saing keilmuan juga tenggang rasa dan pluralisme.

“Sebagai Insan Ormawa maupun OKP, harus mampu memelihara jiwa pluralisme atau paham keberagaman dalam kebhinekaan menjunjung tinggi Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pungkas Kawatu, yang juga berkiprah sebagai Komisioner di Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Utara.

Tampak hadir, perwakilan HMPS AP Fis UNM, Himagara FIS UNM, Humaniera Sospol UNismuh, Humanis Sospol UNhas, Himagara Stisip Rappang Sidrap, Himara Stisip Sinjai, Humanis Prima Wajo, Hiimjuan Stisip Polewali Mandar Sul-Bar, Himanega Sospol Poso, Himap Fisip Untat Palu, Himap Lap Universitas Gorontalo, Himaju AB Politeknik Manado, Himam Kolaka, serta seluruh jajaran pengurus Himaju Administrasi Fispol Unsrat.
(dyL)