inimanado.com, AMURANG – Perjuangan Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE dalam melobi investor asing untuk kemajuan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) terbukti. Pada 2016, investor dari Belanda siap bangun proyek pembangkit listrik berkapasitas 2×25 MW dan rencananya akan mengambil lokasi di Kecamatan Tatapaan. Dalam keterangan pers, investor Belanda yang ditemani Bupati Paruntu menyatakan, pembangkit listrik kali ini menggunakan baku rumput laut sebagai sumber listrik. “Bahan baku rumput laut sebagai sumber listrik, bukanlah rumput laut yang dikonsumsi manusia. Namun untuk membudidayakan rumput tersebut akan memerlukan petani rumput laut lokal, sehingga dapat mendongkrak ekonomi warga,” ujar salah seorang tim ahli. Lanjut dia, pembangkit listrik yang menggunakan bahan baku rumput laut ini, merupakan yang ketiga di dunia, yakni Scotlandia, Afrika dan Indonesia (Minsel). “Proyek ini merupakan yang ketiga di dunia dan ramah lingkungan,” terangnya. Secara terpisah, Bupati Paruntu menjelaskan, dengan dibangunnya pembangkit listrik ini, akan membuat ekonomi warga Minsel meningkat. “Proyek ini akan mendongkrak ekonomi warga Minsel karena memerlukan tenaga lokal yang banyak,” ujar Tetty sapaan akrab Paruntu. (Yudi)
Related Articles
GSVL Dampingi Gubernur Sulut di Pemberkatan Gereja Katolik Taas
Inimanado- Walikota Manado G S Vicky Lumentut mendampingi Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat pentahbisan dan pemberkatan Gereja Katolik Salib Suci, Kelurahan Taas, Kecamatan Tikala, Minggu (9/10). Misa suci ekaristi pentahbisan dan pemberkatan dipimpin Uskup Manado Mgr Josef Suwatan MSc ditandai dengan pemercikan air suci ke seluruh bagian gedung gereja serta perkakas gereja yang digunakan. Dalam […]
MOR Bastian: Pejabat Harus Memiliki Budaya Malu !
Inimanado- Dalam rangka membentuk pemerintahan kota Manado yang cerdas, disiplin dan profesional. Wakil Walikota Mor D Bastian selaku penyelenggara pemerintahan di Kota Manado menegaskan, pejabat seharusnya memiliki budaya malu, Jumat (24/06). “Budaya malu artinya, malu datang terlambat di kantor, malu bermalas-malasan, malu menerima sesuatu atau meminta imbalan dari mitra kerja atau masyarakat yang dilayani,” tutur […]
Anggaran Reses Anggota DPRD Sulut Bakal Naik
Manado – Anggaran reses Anggota DPRD Sulut saat ini sangat minim sebab hanya sebesar Rp 30 juta di setiap kegiatan reses. Padahal dilihat dari kondisi lapangan saat ini sangat diperlukan penambahan anggaran. Hal ini diungkapkan Sekertaris Dewan Sulut B. Mononutu di Kantor DPRD Sulut Jumat (11/03) siang tadi. Dia menjelaskan bahwa sangat diperlukannya penambahan […]