inimanado.com, Amurang – Giat bakal calon Wakil Walikota Manado, Esther Lambey yang mendaftar di seluruh Partai Politik yang membuka pintu pendaftaran pada pemilihan kepala daerah Desember 2015 mendatang, mulai dipertanyakan banyak pihak. Mereka mulai mengkhawatirkan jika sikap Lambey yang mendaftar di banyak partai politik sebagai keseriusan atau sebagai bentuk main-main. Bahkan, beberapa warga mulai ragu dengan Lambey, yang dinilai mengejar kekuasaan sehingga mencalonkan di banyak partai politik. “Kami bingung dengan sikap ibu Ester Lambey. Harusnya cukup 2 partai saja yang mendaftar, biar bisa lebih fokus. Kalau semua partai seperti main-main,” ujar sejumlah warga Pakowa Kecamatan Wanea. Lambey sendiri yang memang memiliki banyak sekali spanduk dan baliho bertemakan rencana dirinya untuk mencalonkan sebagai kepala daerah, sudah mendaftarkan diri di Partai Demokrat, PDI Perjuangan dan terakhir di Partai Amanat Nasional. (Yudi)
Related Articles
Penyulaman Bunga Digelar Oleh Pemko Manado
inimanado.com, Amurang – Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Manado menggelar penyulaman bunga di jalur median jalan AA Maramis Senin (18/5/2015). Hal tersebut dilakukan mengingat bunga dan tatanan pada median jalan tersebut sudah banyak yang rusak sehingga tidak enak dipandang. Roin Saroinsong Kepala Bidang pertamanan Dinas Kebersihan dan pertamanan Kota Manado mengatakan, kerusakan bunga tersebut dikarenakan […]
Soal Kebakaran SMA 2 Manado, Komisi D Agendakan Hearing Dengan Diknas
Inimanado- Komisi D DPRD Kota Manado merasa janggal dengan kasus kebakaran yang terjadi 2 kali di SMA Negeri 2 Kota Manado di bulan yang sama ini. Komisi yang membidangi pendidikan ini mengaku ‘curiga’ dengan kasus ini. Oleh karena itu, Komisi D rencananya Selasa 31 Mei 2016 memanggil Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) dan pihak SMA Negeri […]
Sangkoy Apresiasi Bupati Paruntu Bawa Minsel Raih WDP
inimanado.com, AMURANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) berikan apresiasi kepada Bupati Christiany Eugenia Paruntu SE, karena mampu meraih opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK terhadap pengelolaan keuangan tahun anggaran 2014. “Setelah 11 kali mendapat opini disclaimer dan sekali opini tidak wajar, akhirnya nanti di pemerintahan Bupati Paruntu baru meraih […]