PEMERINTAHAN

Warga Manado Berharap Digelar Operasi Pasar Jelang Ramadan

Warga Manado Berharap Digelar Operasi Pasar Jelang Ramadan
Pedagang di Pasar Pinasungkulan.

inimanado.com, Amurang – Menjelang Ramadan sebagian warga Manado yang merayakan hari raya besar umat muslim tersebut dibuat cemas. Mereka takut akan kemungkinan melambungnya harga bahan pokok termasuk beras, rempah-rempah dan telur. Martini Yusuf, warga Paal IV Kecamatan Tikala Kelurahan Paal IV mengaku cukup cemas. “Biasanya menjelang Ramadan kebutuhan pokok memang terus melonjak,” katanya kepada wartawan, Kamis (14/04) saat ditemui di kediamannya. Dia menambahkan harga kebutuhan pokok yang mulai naik adalah gula dan rempah-rempah seperti cabe rawit. “Harga gula juga sudah naik. Biasanya Rp10.000 per kilo kini sudah Rp12.000 per kg. Kalau hari Ramadan identik dengan kue serta makanan manis. Sehingga gula sangat dibutuhkan,” ungkapnya. Judistira Karsono, Manado Perkamil Jln Perum Welong Abadi Blok A. Kelurahan Malendeng Kecamatan Tikala juga mengungkapkan hal yang sama. “Pengalaman setiap tahun, harga bahan pokok memang melambung tinggi,” ungkapnya. Dia berharap agar pemerintah memperhatikan hal tersebut agar tidak menyusahkan masyarakat. “Semoga pemerintah dapat terus memantau harga bahan pokok. Jangan sampai naik terus,” ujarnya. Sementara itu Denny Supriadi berharap agar pemerintah dapat menggelar operasi pasar. “Saya rasa operasi pasar dapat membantu mempertahankan stok dan harga. Menjelang Ramadan pengeluaran memang meningkat,” tutupnya mengakhiri pembicaraan. (Yudi)