Manado – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey di dampinggi Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Didik Suhardi Kepala Dinas Pendidikan Sulut dr Grace Punuh membuka secara resmi Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMA 2019 di Grand Kawanua Convention Center Manado, Senin (01/07/2019).
OSN SMA 2019 diikuti sebanyak 685 siswa dari seluruh Indonesia. Adapun khusus peserta utusan sulut sebanyak 26 siswa. Selain itu masih ada sekitar ratusan pendamping, juri dan panitia pusat yang menghadiri OSN di Sulut ,sebelum pembukaan para juri dan peserta di ambil sumpah dan janji dengan harapan lomba ini bisa berjalan dengan jujur dan adil
Dalam Sambutan Gubernur Olly mengatakan kegiatan ini sebenarnya akan di buka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Efendy namun tiba – tiba mendapatkan tugas untuk mendampinggi Presiden Jokowi di Istana Negara namun beliau berjanji akan menutup kegiatan ini.
“Pemprov Sulut dan seluruh masyarakatnya menyambut gembira atas di percayakannya Sulut oleh pemerintah pusat sebagai tuan rumah OSN SMA 2019” tutur Olly
“Kami ucapkan terima kasih kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang telah mempercayakan Provinsi Sulawesi Utara sebagai tuan rumah pelaksanaan OSN SMA Tahun 2019,” ungkap Olly.
Pada kesempatan itu,Gubernur Olly memberikan motivasi kepada seluruh peserta OSN SMA 2019 untuk dapat menunjukkan prestasi terbaiknya dalam ivent tahunan yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI ini.
Lanjut Olly, pelaksanaan acara OSN dan kegiatan kelas nasional lainnya membawa keuntungan bagi sektor pariwisata Sulut segingga Penyelenggaran berbagai kegiatan termasuk OSN telah membawa berkat bagi perekonomian masyarakat Sulawesi Utara,” beber Olly.
Olly meminta penambahan tenaga guru di Sulut kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Didik Suhardi yang hadir dalam pembukaan OSN SMA 2019.
“Saat ini hampir setiap hari selalu ada guru yang pensiun di Sulut. Saya harap Bapak Sekjen bisa menyampaikannya di pusat supaya ada penambahan guru di Sulut,” ungkap Olly.
“Selamat berlomba kepada peserta OSN SMA Tahun 2019. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menganugerahkan kesehatan dan mengkaruniai kecerdasan dan menyertai setiap langkah dan karya kita semua,” kata Olly.
Sementara itu Sekertaris Jendral Pendidikan dan Kebudayaan yang mewakili Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Didik Suhardi.Ph.D.mengatakan ajang tahunan ke 18 inimenjadi salah satu upaya Pemerintah untuk mencetak calon ilmuwan berkelas dunia yang akan membawa indonesia pada kesejahteraan.
“Sains dan Tehnologi sangat membantu manusia dalam meningkatkan taraf kehidupan dan nenyelesaikan permasalahan yang ada secara cepat dan akurat”ungkap Suhardi
Di tambahkan Kemendikbud berupaya memfasilitasi Siswa – siswi di seluruh Indonesia seperti para ilmuwan dunia melalui perlengkapan fasilitas labotorium,alat peraga pembelanjaran dan produk tehnologi terbaru sebagai negara dengan penduduk ke 4 dunia sehingga SDM indonesia harus mampu menguasai Sains dan Tehnologi di seluruh bidang kehidupan.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulut dr Listje Grace Punuh sebagai Panitia Pelaksana OSN menuturkan SMA 2019 diikuti sebanyak 685 siswa dari seluruh Indonesia. Adapun khusus peserta utusan sulut sebanyak 26 siswa dengan memperebutkan 420 medali terbagi dalam 70 medali emas,140 perak dan 210 perunggu dan siswa yang berprestasi aka mendapatkan hadiah tabungan piagam dan medali,sebagai juara umum berhak memboyong piala bergilir Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Punuh menambahkan Tahun lalu OSN di selenggarakan di Padang Sumatera Barat dengan juara umum OSN XVII di raih oleh Provinsi DKI Jakarta untuk tahun ini OSN SMA 2019 melombakan sembilan mata pelajaran yaitu kimia, geografi, informatika, biologi, ekonomi, kebumian, fisika, matematika, astronomi.
Adapun lokasi pelaksanaan OSN SMA 2019 di SMA Eben Haezar Manado, SMAN 1 Manado, SMAN 9 Manado, SMA Rex Mundi Manado, SMA St. Nikolaus Tomohon, SMA MIS Kolongan, SMKN 1 Manado dan SMKN 2 Manado.
Kegiatan tersebut di hadiri oleh Pimpinqn Forkompimda Sulut, Ketua Tim Pengerak PKK Sulut Ir Ritha Dondokambey – Tamuntuan,Arthur Tumipa Mpd Kabid SMA Dikda Sulut dan Seluruh Kepala – Kepala SMA Se Sulut (Herman.Tampongangoy)