inimanado.com, Amurang – Meski telah difitnah oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab namun Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) DR S H Sarundajang mengatakan bahwa ini merupakan era keterbukaan. Meski dia mengakui, saat ini banyak informasi baik lewat media social maupun informasi dari berbagai pihak termasuk wartawan yang menyatakan keluarga besar Sarundajang terlibat berbagai proyek-proyek titipan bersama beberapa perusahaan, namun dia berharap, para oknum tersebut bersikap jantan. Diapun menambahkan, silahkan para oknum menunjukan bukti-bukti dan mempertanggungjawabkan baik didepan hukum maupun kepada media bila memang terbukti ada penyimpangan-penyimpangan proyek seperti itu. “Sudahlah ini jamannya keterbukaan, bukan Cuma Gubernur Sulut yang difitnah sampai Presiden pun,” tegas Sarundajang kepada wartawan di kantor gubernur Sulut. (Yudi)
Related Articles
PAN Minsel Targetkan 5 Kursi di Pileg 2019
Iniminsel – Ketua PAN Minsel Gretha Silvana Ngau diam diam menargetkan akan merebut 5 kursi dalam pileg 2019 mendatang. Dia optimis ini terwujud sehubungan PAN saat ini sudah memiliki dua kursi di DPRD Minsel. Giliran yang akan di genjot adalah wilayah wilayah yang belum mendapatkan kursi pada pileg 2014 lalu. Dia juga optimis target 5 […]
Tetty Perintahkan Kaban Bencana Tindaklanjuti Jalan Tompasobaru I Yang Ambruk
Inimanado – Jalan raya yang berada di wilayah Tompasobaru I Kecamatan Tompasobaru ambruk akibat curah hujan yang panjang baru-baru ini. Kondisi ini langsung dicermati Bupati Minsel Christiany Euginia Paruntu dengan memerintahkan Kaban Bencana Hendrik Komaling SH turun lokasi untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi. Saat mengetahui bahwa jalan ini ambruk parah, Tetty sapaan akrab Bupati Minsel […]
Gubernur Sarundajang Difitnah Melalui SMS
inimanado.com, Amurang – Gubernur Sulawesi Utara, Sinyo Harry Sarundajang (SHS) difitnah melalui Short Mesagge Service (SMS) pesan singkat yang beredar di handphone masyarakat dan pegawai Kantor Gubernur. “Potongan-potongan dana yang ada di bidang-bidang di Dinkes makin menggila, sudah mencapai angka 2-persen. Bahkan sudah meluas sampai ke UPT Laboratorium dikenakan potongan 10 persen, Menurut kadis Dinkes […]