LIPUTAN KHUSUS –Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Manado , Selasa (25/4/2017) kemarin menggelar rapat paripurna dalam rangka mendengarkan Laporan Pertanggujawaban (LKPJ) Walikota Manado tahun anggaran 2016 yang berlangsung di ruang paripurna kantor DPRD Manado.Paripurna LKPJ ini di pimpin oleh Ketua DPRD Manado Nortje Henny Van Bone di damopingi oleh Wakil Ketua Richard Sualang dan Wakil Ketua Danny Sondakh yang dihadiri langsung oleh Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut serta seluruh pejabat perangkat daerah, Forkompimda dan para anggota dewan. Dalam paripurna ini ketua Dewan Van Bone memberikan kesempatan kepada Sekretaris Dewan Manado Maikel T untuk membacakan surat-surat yang masuk.
Dalam menyampaikan LKPJ, Wali Kota Manado Vicky Lumentut mengatakan laporan pertanggungjawaban memuat arah kebijakan umum pemerintah daerah termasuk kebijakan pengolahan keuangan daerah secara makro baik dari aspek pendapatan maupun belanja daerah penyelenggaraan urusan desentralisasi, penyelenggaraan tugas pembantuan, dan penyelenggaraan umum pemerintahan,” kata Walikota Lumentut. Untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun anggaran 2016 ditargetkan sebesar Rp 288.228.847.854, yang terealisasi sebesar Rp 308.939.630.147, atau sebesar 107,19 persen.
Sementara untuk dana perimbangan, ditargetkan sebesar Rp 1.079.332.993.400,¬ dengan realisasi Rp 1.031.123.896.718 atau sebesar 95.53 persen, Urai Walikota Manado.Diakuinya , tidak tercapainya target penerimaan dan perimbangan disebabkan tidak terealisasinya target dari dana bagi hasil pajak dan bagi hasil bukan pajak.
Dimana dari yang ditargetkan sebesar Rp55.771.933.000, yang terealisasi adalah Rp53.042.981.749, atau sebesar 95,11 persen, Jelas GSVL.“Faktor lain yang menyebabkan tidak tercapainya target penerimaan dana perimbangan adalah realisasi dana alokasi khusus yang tidak sesuai target yang ditetapkan,” ujar Walikota GSVL.
Dia juga menyebutkan target sebesar Rp 282.573.451.400, yang terealisasi sebesar Rp 237.093.305.969 atau sebesar Rp 83,91 persen.Jadi untuk keseluruhan realisasi pendapatan tahun anggaran 2016 berjumlah Rp1.637.233.107.220,¬ dari target Rp1.672.845.119.254 atau sebesar 97,87 persen. sedangkan dari sektor belanja yang ditargetkan sebesar Rp2.012.552.367.984 realisasi mencapai Rp1.785.148.563.679,¬48 atau sebesar Rp88,70 persen.Dimana, belanja tidak langsung terealisasi Rp798.393.837.371 dari target Rp852.885.157.717, atau sebesar Rp93,61 persen dan belanja langsung yang terealisasi sebesar Rp. 986.754.726.308,48¬ dari target sebesar Rp1.159.667.210.267 atau sebesar 85,09 persen, “jelas Walikota GSVL.Rapat di tutup dengan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) pembahas LKPJ Walikota tahun anggaran 2016 oleh Ketua Dewan Manado Nortje Henny Van Bone. (LIPUTAN KHUSUS) 
