Manado, inimanado.com – Perayaan Idul Fitri 2025 menjadi momen istimewa bagi Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus Komaling (YSK).
Untuk pertama kalinya sebagai gubernur, YSK menggelar open house Idul Fitri di Rumah Dinas Gubernur di Bumi Nyiur, Kota Manado. Acara ini dihadiri oleh masyarakat, pejabat pemerintah provinsi, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Gubernur YSK, yang didampingi oleh sang istri, Aniek Yulius Selvanus Komaling, menegaskan bahwa perayaan ini bukan sekadar momen kebahagiaan bagi umat Muslim, tetapi juga bagian dari silaturahmi dan tradisi toleransi di Sulawesi Utara.
“Saya sangat bersyukur bisa merayakan Idul Fitri pertama sebagai Gubernur di Rumah Dinas ini, bersama masyarakat, pejabat Pemprov, dan para undangan. Ini adalah bukti bahwa rumah ini bukan hanya milik saya, tetapi milik seluruh rakyat Sulawesi Utara,” ujar YSK.
Lebih lanjut, YSK menekankan pentingnya kerukunan antar umat beragama yang menjadi ciri khas Sulawesi Utara. Ia berharap perayaan ini menjadi momen untuk mempererat persatuan, toleransi, dan saling memaafkan.
Gubernur YSK berkomitmen menjadikan open house Idul Fitri sebagai tradisi tahunan di Sulut. Ia berharap kegiatan ini bisa terus membawa kebahagiaan bagi masyarakat, terutama umat Muslim yang merayakan Lebaran.
“Semoga kegiatan ini menjadi tradisi yang lestari, yang semakin mempererat keberagaman dan kebersamaan masyarakat Sulawesi Utara,” tegasnya.
Apresiasi dari Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sulut
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sulut, Louis Schramm, yang menilai perayaan yang digelar Gubernur YSK sebagai momen berharga untuk memperkuat kerukunan umat beragama di Sulawesi Utara.
“Semoga Idul Fitri 2025 ini membawa ketenangan, kedamaian, dan kebahagiaan bagi kita semua. Ini adalah bukti bahwa Sulawesi Utara tetap menjadi contoh toleransi antar umat beragama,” ujar Schramm.
Schramm juga mengapresiasi kepemimpinan YSK-Victory dalam memperhatikan kebutuhan masyarakat selama Bulan Ramadhan, terutama dalam menanggapi bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi beberapa waktu lalu.
Tak lupa, Louis Schramm juga menyampaikan apresiasi kepada TNI/POLRI dan masyarakat Sulut yang telah menjaga keamanan serta kerukunan selama perayaan Idul Fitri.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah menjaga keamanan dan toleransi di Sulut. Mari kita rayakan kemenangan ini dengan hati yang penuh kegembiraan,” pungkasnya.
Dengan semangat silaturahmi dan kebersamaan, perayaan Idul Fitri 2025 di Rumah Dinas Gubernur Sulut menjadi bukti nyata bahwa Sulawesi Utara tetap menjadi provinsi yang harmonis dalam keberagaman.
