Inikampus- Rabu, (14/02). Kontestasi Pemilihan Rektor (Pilrek) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) yang akan berlangsung pada tanggal 2 s/d 13 April 2018 ini, mengharuskan Rektor Unsrat Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat aktif memberi himbauan dan menjadi panutan yang netral.
Menurut Rektor Unsrat yang kerap disapa akrab Prof Kumaat, bahwa jelang Pilrek, mari bersama ciptakan suasana kondusif dan jaga nama baik Unsrat. “Marilah kita tunjukan kualitas dan prestasi, karena Unsrat adalah institusi yang baru mendapat akreditasi A dan pengelolaan keungan telah berstatus badan layanan umum. Untuk itu jangan mengumbar kebencian, sebab dampaknya nama institusi yang akan rusak,” ujar Prof Kumaat.
Srikandai Unsrat ini juga menghimbau, warga kampus harus menjaga persaudaraan, serta menunjang kualitas Unsrat. “Marilah kita memperkuat rasa persaudaraan dan kesatuan antara Insan Akademisi juga Mahasiswa, walaupun dalam perbedaan pandangan. Harus dipahami, bahwa Pilrek justru menfasilitasi kebersamaan, memenangkan kepentingan Unsrat dengan menjadikan perbedaan sebagai kekuatan bersama untuk membangun Unsrat lebih berkualitas,” tuturnya.
Lanjut dikatakan Rektor perempuan pertama di Unsrat ini, marilah berpikir, bersikap dan bertindak rasional. Serta memilih pemimpin yang dapat membawah Unsrat lebih berprestasi lagi. “Saya yakin warga Unsrat mampu menilai mana yang berprestasi dan mana yang perusak,” tandas Prof Kumaat.
Untuk diketahui, dikepemimpinan Rektor Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat mampu menjadikan pengelolaan keungan Unsrat berstatus badan layan umum dan mampu membawah Unsrat meraih Akreditasi A.
(*/dyL)