INIMANADO– Pemerintah Kota Manado terus memaksimalkan penanganan masalah parkir liar yang turut menyebabkan kemacetan di manado.
Melihat permasalahan itu, Pemkot Manado melalui instansi terkait seperti Dinas Perhubungan, Kepolisian sudah mengambil tindakan tegas dengan memberi sanksi pengembosan ban, Derek, bila ditemui ada yang sengaja parkir sembarangan.
Namun usaha itu tidak sampai disitu, kali ini melalui Cerdas Command Center (C3) dengan bantuan pantauan CCTV, akan dimaksimalkan sistem control ‘detector’ untuk kendaraan yang parkir sembarangan.
Sistem ini berkerja melalui CCTV, dan akan mendeteksi area yang sudah diblok jika ada kendaraan yang parkir liar (diparkir lebih dari 3 menit) akan dideteksi, akan mengirimkan signal ke C3 lokasi parkir tersebut.
Wakil Walikota Manado Mor Bastiaan terkait pengembangan sistem ini mengatakan hal tersebut saat ini sementara dimaksimalkan. Dimana, CCTV tidak hanya berfungsi sebagai ‘mata-mata’ tapi juga mempunyai fungsi lain seperti deteksi parkir liar.
“Melalui CCTV, akan dikembangkan aplikasi detector guna meminimalisir kemacetan yang sebabkan parkir liar. Aplikasi ini sistem kerjanya yaitu mendeteksi sejumlah area yang sudah diblok dalam jangkauan CCTV, bila ada kendaraan yang parkir lebih dari tiga menit, maka aplikasi tersebut akan memberikan signal ke C3. Dari situ C3 akan meneruskan pesan ke Dinas Perhubungan yang selanjutkan untuk pengambilan tindakan tegas,” tukas Wawali Mor Bastiaan.
Tambahnya, aplikasi tersebut sementara dikembangkan dan dalam waktu dekat akan selesai.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Manado M Sofyan mengatakan aplikasi yang sudah dirapatkan dengan pimpinan sangatlah baik karena membantu pihaknya bisa bekerja maksimal. Dimana, soal parkir liar petugas lapangan terbantu dengan adanya aplikasi tersebut.
“Kami saat ini bekerja seperti biasa, sambil menunggu aplikasi tersebut diselesaikan,” pungkas Sofyan. (tim)