Inikampus- Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, dibawah kepemimpinan Rektor Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat terus melakukan terobosan dalam peningkatan kualitas pembangunan.
Kali ini, Rektor Unsrat yang kerap disapa akrab Prof Kumaat menggelar kegiatan peletakan batu pertama pembangunan gedung Fakultas Hukum dan Fakultas Teknik, yang disaksikan langsung Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof H. Moh Nasir PhD Ak bersama Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara (Sulut) Drs Steven Kandouw, Kamis (27/07).
Pada kesempatan itu, dalam sambutan Rektor perempuan pertama di Unsrat ini, bahwa secara umum dapat di katakan, IDB 7 in 1 di Universitas Sam Ratulangi telah berhasil menginisiasi gerakan peningkatan mutu dalam banyak aspek. “Tahun ini pun masih akan diselesaikan kelanjutan dari pengembangan kurikulum, yakni multi-media e-learning yang di harapkan akan mengangkat proses pembelajaran ke arah yang lebih global serta melek teknologi baik bagi mahasiswa maupun para dosen,” ujar Prof Kumaat.
Prof Kumaat berharap, dengan terbangunnya gedung-gedung yang telah dirancang dan di tetapkan maka iklim akademik dapat terus di tingkatkan. “Semoga dengan adanya gedung-gedung baru ini, iklim akademik semakin berkualitas,” tandas Prof Kumaat.
Sementara itu, Wagub Sulut Drs Steven Kandouw mengatakan, komitmen pemerintah provinsi sulawesi utara menganggarkan 20% untuk dana pendidikan sudah sesuai dengan undang – undang. “Dengan adanya alokasi anggaran, pemerintah provinsi mendorong untuk meningkatkan aspek pendidikan yang ada di daerah ini,” cetusnya.
Kesempatan yang sama, Menristekdikti Prof H. Moh Nasir PhD Ak menjelaskan, pembangunan gedung ini dalam rangka bagaimana meningkatkan mutu pendidikan tinggi kedepan harus lebih baik dan di manfaatkan sebaik baiknya untuk kemajuan Universitas Sam Ratulangi. “Dengan adanya pembangunan yang di danai oleh IDB ini, bisa selesai sesuai dengan rencana yang di tetapkan,” harap Nasir.
(*/dyL)
