INIMANADO – Terselenggaranya Global Mission Conference semakin memampukan kita dalam kemajuan di setiap dimensi pembangunan gereja bangsa dan dunia.Hal ini dikatakan gubernur dalam acara konferensi misi global yang mengambil Tema “Torang Samua Ciptaan Tuhan ” di Hotel Grand Kawanua International City ( GKIC ) Senin ( 24/04) kemarin.
Terima kasih kepada narasumber yang hadir terlebih kepada World Council Of Churches dan delegasi dari Christian Conference in Asia serta delegasi dari luar negeri yang telah bekerjasama dengan pemerintah provinsi Sulawesi Utara dalam mensukseskan acara ini, kata Gubernur.”Kesadaran kita sebagai warga geraja bagaimana berperan dalam politik dan apa yang kita perbuat atau dilakukan untuk masyarakat bukan apa yang didapat” harap gubernur
Lanjut Gubernur karakteristik indonesia sebagai negara adalah luas wilayahnya, negara kepulauan dan kemajemukanya bagitu juga Sulut terdiri dari berbagai agama, suku, bahasa dan budaya untuk itu diperlukan suatu konsepsi , kemauan dan kemampuan yang kuat yang dapat menopang kebesaran dan kemajemukan itu.
Para pendiri bangsa berusaha menjawab tantangan tersebut dengan melahirkan sejumlah konsep kebangsaan dan kenegaraan yaitu Empat Pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik indonesia dan BhinekaTunggal, harus kita mantapkan demi harmonisasi kehidupan termasuk dalam implementasi kebijakan dan kerja pemerintah secara adil dan bersama untuk menjaga kerukunan dan kesejahteraan bersama, tutup gubernur
Dalam acara tersebut gubernur membagikan buku yang ditulisnya kepada seluruh peserta dengan judul politik sebagai sarana keselamatan.
Narasumber dalam acara tersebut, Drs Theo Sambuaga, Prof Dr Gayus Lumbuun SH, MH , Saut Situmorang dan Prof Dr Sri Adiningsih. Turut Hadir Wakil.Gubernur Sulut Steven O.E Kandouw, Sekprov Sulut Edwin Silangen dan Pejabat Eselon 2 dilingkup Pemprov Sulut.(TIM)