Inimanado- Kementerian Pemberdayaan, Manusia dan Kebudayaan (PMK) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan pihak Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) dan 47 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lainya, yang berlangsung di Jakarta, Kamis (30/03).
Sebagaimana diketahui, kegiatan tematik revolusi mental ini bertujuan menerapkan di Kuliah Kerja Nyata (KKN). Menurut Deputi Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Celsius Talumingan, bahwa kegiatan ini diikuti sekira 47 Perguruan Tinggi Negeri (PTN ) yang ada di Indonesia. “Ada 47 PTN yang tersebar dari Aceh sampai Papua. Dan Unsrat pun termasuk,” cetus Talumingan.
Lanjut dikatakan Dosen Fakultas Pertanian Unsrat ini, harapan dari kegiatan ini bisa menjadikan Unsrat bebas dari Korupsi, pemaham yang keliru dan bebas dari narkoba. “PT harus mampu dan mau berubah. Supaya memiliki kampus yang bebas dari korupsi , radikalisme, dan narkoba,” papar Talumingan.
Tambahnya, PT yang notabanenya sebagai agent of change mestinya akan membuat terobosan – terobosan baru yang konstruktif. “Unsrat mendorong agar nantinya Unsrat bisa melaksanakan percepatan perubahan sikap mental dan perilaku yang baik,” tutur Talumingan.
Beliau pun mengharapkan di kegiatan ini akan ada calon pemimpin yang baik. “Proses pembelajarannya mengandung pemuatan pembentukan karakter,” tandas Talumingan.
Nampak hadir Pimpinan-pimpinan UNSRAT. Diantaranya, WR III Hengky Kiroh, Koordinator KKT dan DPL serta bagian keuangan LPPM Unsrat, Serta perwakilan UNSRAT lainnya.
(*/dyL)
