Inimanado- Warga, khususnya para penumpang angkutan kota (Angkot)/mikrolet, sangat mengapresiasi sikap tanggap Polisi yang cepat membantu dan melayani Masyarakat saat momen mogok sopir mikrolet akibat aksi Demo.
Sebagaimana diketahui, para sopir angkot melakukan aksi demo di Kantor Gubernur Sulut dan Kantor Walikota Manado, dengan menuntut keadilan. Terkait hadirnya Gojek (Ojek Online) dan GoCar (taxi online) di Manado, yang dinilai merugikan mereka, Kamis (23/03).
Dampaknya, ribuan penumpang menjadi “Korban” akibat terlantar, juga aktivitas mereka terhambat karena tidak ada mikrolet yang beroperasi.
Hal itu, mengundang sikap tanggap para Pengayom Masyarakat/Polisi, yang dengan cepat mengambil tindakan untuk membantu para penumpang dengan mengangkut mereka ke tujuan masing-masing.
Pada kesempatan itu, Dewi selaku karyawati di Supermarket Multimart mengaku senang dengan sikap Polisi yang membantu para penumpang, dengan menggunakan mobil dan motor Dinas mereka. “Jujur, Saya mengakui di hari ini, Polisi adalah penyelamat/Superhero. Sangat bangga dengan tindakan Pak Polisi, yang mengantar saya ke tempat kerja dengan cepat, aman, juga tanpa biaya,” ungkapnya.
Dari informasi yang diperoleh, sebelum aksi mogok sopir angkot akibat Demo, Dinas Perhubungan (Dishub) Manado telah bekerjasama dengan Kepolisian dan Satpol-PP, untuk mengantisipasi dengan menyiapkan armada berupa bus maupun kendaraan jenis lainnya.
Sebagaimana diketahui, hasil rapat antara Kadishub Manado M Sofyan bersama Kasat Lantas Polresta Manado Kompol Roy Tambayong dan petinggi Polda Sulut, di salah satu hotel di Jl Sudirman Kelurahan Lawangirung, Rabu (22/03) kemarin.
“Kami akan siapkan armada untuk mengangkut penumpang. Kami telah berkoordinasi dengan Kepolisian, juga Pol-PP untuk menyediakan kendaraan,” cetus Sofyan kemarin.
(*/dyL)
