Inimanado.Com – Sulawesi Utara nantinya akan menjadi tuan rumah perhelatan akbar Paskah Nasional yang akan dilaksanakan pada April mendatang.
” Rencananya Paskah Nasional dilaksanakan pada Tanggal 19 April akan tetapi ditunda sebab DKI Jakarta akan diadakan pilkada Kepala Daerah, maka dari itu jadwalnya kita undur menjadi tanggal 21 April 2017,” Ungkap Kepala Biro Kesra, dr Devi Tanos, Rabu (22/02) usai rapat kerja dengan Komisi IV DPDR Sulut.
Seperti diketahui penundaan jadwal dikarenakan akan mengundang Tokoh-Tokoh Agama dari Pusat, maka diundur pelaksanaannya tanggal 21 April 2016.
Menurut Tanos, Paskah Nasional ke 13 baru kali ini diadakan di Sulawesi Utara, dan nantinya untuk tempat pelaksanaannya akan di bagi menjadi dua tempat berbeda yakni, Kabupaten Minahasa dan Manado.
” Untuk kegiatan tersebut baru kali ini dilakukan di Sulawesi Utara, ini merupakan Paskah Nasional ke 13 dan untuk Ibadah Agung dan Pawai Paskah akan dilaksanakan di Minahasa serta untuk Konfrensnya mungkin akan dilaksanakan di Manado, jelas Tanos.
Ditambahkan bahwa, Persiapan longcing diadakan di Kementerian Agama Jakarta pada tanggal 3 maret 2017, jadi pada minggu ini akan diadakan rapat antara Panitia Lokal bersama Panitia Nasional tentang teknis acaranya yang akan ditempu nanti.
” Untuk loncing nanti di Kementerian Agama pusat pada 3 Maret, serta untuk teknis acaranya akan diadakan rapat bersama dengan Panitia lokal dan panitia nasional, sebab pada Paskah Nasional ini akan melibatkan semua unsur agama nantinya,” tutup Tanos.
(antomochtar)
