INIMANADO – Kepemimpinan Drs Denny Sondakh (Deson) di Beringin Manado akhir akhir ini di goyang oleh para kader kader akar rumput Golkar Manado. Mereka menyurati Deson agar melakukan pembenahan kepemimpinan organisasi. Surat atau petisi ini ditandatangani oleh para kader kader senior maupun sejumlah PK hasil Musda di setiap kecamatan di Manado.
Lantas apa tanggapan Deson dengan gerakan ini? Saat diwawancarai inimanado, Deson terlihat galau dan ingin menghindar wartawan. Tanganya yang memegang pegang handphon langsung ditaruh di telinga seolah olah lagi terima telphon padahal tidak ada yang menelphon. Ditanya apakah ada surat masuk dari kader kader golkar yang meminta pembenahan organiasi Deson menjawab tidak ada dan langsung berlalu.
Sementara orang terdekat Deson yang enggan namanya dikorankan mengakui Deson agak panik dengan munculnya petisi ini. Terkait dengan hal ini dia langsung intens bangun komunikasi dengan DPD Golkar Sulut meminta suaka.
Ditempat terpisah mantan Sekretaris Golkar Manado Vian Walintukan yang juga Ketua Kosgoro Sulut Vian Walintukan, petisi yang ditandatangani kader kader golkar ditujukan kepada Deson pribadi namun ada tembusannya ke Golkar Sulut dan DPP. Memang isi petisi tersebut hanya meminta Deson berbenah, karena organisasi saat ini terkesan vakum dan kurangya konsolidasi organisasi. Bila Deson menindaklanjuti himbauan dari tokoh tokoh golkar yang peduli dengan nasib Golkar Manado, maka Deson sangat layak untuk terus mengendalikan Golkar Manado. Sebaliknya bila dia tidak menindaklanjuti apa yang menjadi seruan kader kadar Golkar ini, maka dia akan disuruh mundur dari kepemimpinan.
Mantan sekretaris Golkar Drs RAS Didi Syafii dan Wakil Ketua Golkar Lukman Wakid juga mengakui tidak ada yang salah dalam seruan ini, karena Deson disuruh membenahi. Dan kalau memang Deson tidak ingin berbenah berarti dia tidak peduli terhadap nasib organiasi. “Apa salah meminta Deson berbenah,” ujar Syafii dan Wakid.(tim)