LIPUTAN KHUSUS – Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, Kamis (24/03) baru-baru ini meresmikian tujuh paket proyek jalan jembatan dan pasar berbandrol 45,2 milyar rupiah di Kabupaten Minahasa Selatan. Tujuh paket proyek ini terdiri dari proyek Pasar Motoling, Pasar Tumpaan, Pasar Tareran, Pasar Modoinding, Jembatan Motoling, Jembatan Raanan Lama dan Jalan Lalumpe-Kroit-Toyopon. Bupati Minsel Christiany Euginia Paruntu mewakili seluruh rakyat Minsel dan jajaran Pemkab Minsel berterima kasih atas kepedulian Gubernur Sulut terhadap pembangunan Minahasa Selatan.
Peresmian yang di pusatkan di pasar Motoling ini ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Gubernur yang turut Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE dan Wabup Frangky Wongkar SH serta pihak terkait dan masyarakat Minsel. Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan bahwa roda perekonomian masyarakat akan sangat dipengaruhi oleh sarana dan prasarana jalan termasuk pasar dan jembatan. Sehingga tekad pemerintah terus melakukan pembangunan disegala bidang dengan tujuan untuk mensejahterakan rakyat Minsel secara khusus dan rakyat sulut secara global.
Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu SE mewakili seluruh rakyat Minsel berterima kasih kepada gubernur Sulut atas kepedulian pemerintah provinsi terhadap pembangunan Kabupaten Minsel. Dia mengakui, daerah akan sulit berkembang bila tidak ditopang oleh pemerintah provinsi, sehingga dia mewakili rakyat dan pemerintah Minsel berterima kasih atas kepedulian gubernur, sekaligus memohon agar gubernur terus memperhatikan Minsel dan monopang segala kepentingan kepentingan untuk mensejahtrakan rakyat Minsel.
Pada kesempatan ini juga Ibu Tetty menyampaikan permohonan dukungan dari pemerintah provinsi untuk pembangunan gudang penyimpanan hasil pertanian, serta pemasangan pafing block di kawasan pasar motoling. “Ke depan, dengan bantuan bapak gubernur, kita berharap berbagai fasilitas dan infrastruktur ini dapat terus kita tingkatkan diseluruh Minsel, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat,” kata Tetty.
Ibu Tetty juga memaparkan, Minsel saat ini telah mempunyai 12 buah pasar rakyat dan empat diantaranya akan diresmikan hari ini. Dengan 12 pasar yang beroperasi diseluruh wilayah Minsel, diperkirakan akan menghasilkan volume transaksi sebesar lebih kurang 3 miliar rupiah per hari.
“Dengan demikian tentunya akan memacu penguatan kelembagaan masyarakat dalam membangun ketahanan gizi dan pangan. Selain itu keberadaan pasar ini juga akan membantu para petani dalam memasarkan hasil pertanian serta mendorong stabilitas harga pangan,” jelasnya sambil menambahkan adanya infrastruktur dan sarana penunjang tentu akan berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat, akses pengerak roda perekonomian masyarakat, serta sarana penunjang dalam menyediakan ketersedianan pangan yang beragam.
Aspirasi Bupati Minsel ini direspon positif gubernur dan dia berjanji akan membantu segala kepentingan kepentingan untuk mensejahtrakan rakyat Minsel. Dalam kesempatan ini juga Gubernur telah menyerahkan bibit pohon gaharu secara simbolis kepada perwakilan kelompok tani di minsel.
Dapat diniformasikan, kunjungan gubernur di Minsel baru-baru ini untuk meresmikan tujuh paket proyek yang terdiri dari Pasar Motoling, Pasar Tumpaan, Pasar Tareran, Pasar Modoinding, Jembatan Motoling, Jembatan Raanan Lama dan Jalan Lalumpe-Kroit-Toyopon. Turut hadir first lady Sulut Ibu Ir. Ritha Dondokambey Tamuntuan dan Direktur Sarana dan Logistik Kementerian Perdagangan Jimmy Bella.(LIPUTAN KHUSUS)