inimanado.com, Amurang – Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) memberikan penjelasan soal sulit cairnya Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa (TPAPD). Sekarang dana dicairkan di rekening masing-masing desa. “Pencairan tahun lalu ke kas daerah sekarang ke rekening masing-masing. Sekarang ke rekening kas desa,” kata Arvan Ohy, kepala dinas PPKAD, Rabu (6/5).
Sekarang dana itu, kata Ohy sudah dikelola desa. Tiap bulan yang membayarkan tunjangan, desa itu sendiri. “Minsel dan Kotamobagu misalnya sudah beri tapi akhirnya ditarik oleh menteri keuangan. Prosedurnya salah karena langsung diberikan ke desa,” katanya. Menurut Ohy, dana ini melekat ke desa. Dan karena itu perlu ada pemahaman dari instansi teknis perangkat desa. “Proses pencairan oleh bendahara desa. Sangadi pemegang kekuasaan keuangan,” ujarnya. (Yudi)
