inimanado.com, Amurang – Belakangan ini warga yang melakukan pembuatan KTP elektronik yang bersifat seumur hidup meningkat. Setiap harinya, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Manado melayani 400 warga. “Ada banyak yang sementara mengurus, sehari itu kami melayani 300 sampai 400 orang. Jumlahnya memang terus naik karena diakibatkan juga kerusakan alat perekam di 9 kecamatan, sehingga semua pengurusan terfokus di sini,” ujar Kepala Dinas Dukcapil Kota Manado Hans Tinangon, Senin (11/5) kemarin. Berkaitan dengan pengurusan KTP sudah lama pemerintah selalu mengingatkan pada masyarakat untuk segera mengurus kartu identitas tersebut tetapi masyarakat cuek. “Sekarang baru mereka sibuk mengurusnya dengan berbagai alasan untuk keperluan mereka bahkan dalam rangka Pilkada. Ada yang bilang kalau bisa dipercepat tolong dipercepat. Tetapi saya mengatakan itu semua harus ikut prosedurnya, karena kami berusaha semaksimal mungkin untuk melayani warga,” tandasnya. Beberapa warga yang ditemui mengeluhkan antrean yang cukup panjang. “Tapi tak masalah. Biasanya kalau urus di kecamatan/kelurahan itu bisa sampai berbulan-bulan. Itupun harus terus dicek karena kalau tidak KTP tidak keluar,” kata, Demsi salah satu warga yang sedang mengurus KTP. Senada disampaikan Lukas, warga Tuminting. “Walaupun antre panjang, kami berharap Dukcapil ikut prosedur dan mengesampingkan kepentingan Pilkada,” pungkasnya. (Yudi)
