LIPUTAN KHUSUS

Pergeseran Anggaran Diterima Kurang Dari 10 Menit

Pergeseran Anggaran Diterima Kurang Dari 10 Menit
Amir Liputo

inimanado.com, MANADO — Jika pada pembahasan sebelumnya Badan Anggaran terkesan garang dalam mengkritik Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), lain halnya dengan suasana rapat lanjutan, Jumat (8/5) kemarin. Rapat yang dimulai tak sesuai kesepakatan itu hanya berlangsung sekira 10 menit dan diakhiri dengan kata setuju dengan anggaran pergeseran yang menyentuh angka lebih dari Rp47 miliar itu. Legislator Amir Liputo mengatakan, pihaknya sudah berkonsultasi dengan Dirjen Keuangan Kemendagri terkait penambahan Rp9 miliar lebih DAK di Dinas PU. “Aturannya, kita tak perlu bahas. Eksekutif tinggal sodorkan laporan saja pada legislatif kalau DAK sudah ada,” kata Liputo.

Mengenai berbagai kritikan, politisi PKS yang sebelumnya sangat keras mengkritik beberapa poin pergeseran anggaran, sedikit melunak. “Kalau sudah diperbaiki, kami menyetujui pergeseran ini dan minta salinannya,” tandas Liputo. Senada juga diungkapkan Rocky Wowor, yang pada pembahasan sebelumnya dengan tegas menyorot Dinas Pendidikan. “Jika masukan kami sebelumnya telah dipenuhi TAPD, pergeseran ini langsung saja disetujui,” ujarnya singkat. Begitupun sikap Edwin Lontoh, Ketua Fraksi Demokrat. “Setujui saja,” tandasnya. Rapat yang dipimpin Wakil Ketua Stefanus Vreeke Runtu (SVR) dan dihadiri Sekprov SR Mokodongan itu kemudian ditutup, tanpa ada perdebatan, sanggahan dan kalimat kritis dari legislator. Hasilnya, para wakil rakyat di gedung Sario tak bisa memperjuangkan ring road tiga yang anggaran pembebasan lahannya dihapus, demikian juga rumah susun di Manado, dan waduk Kuwil di Minut yang bernasib serupa. Padahal, poin-poin ini yang dikritisi dalam rapat pembahasan sebelumnya yang memakan waktu hingga sekira empat jam. (Yudi)