inimanado.com, Amurang – Ada yang aneh dengan pembahasan antara panitia khusus DPRD Kota Manado terkait Ranperda Pos dan Telekomunikasi dengan para pengusaha TV Kabel saat hearing Kamis 4 Juni 2015. Secara tiba-tiba pansus yang awalnya sangat terbuka saat berdiskusi dengan SKPD, menjadi sangat tertutup. Bahkan, saat bertemu dengan para pengusaha TV Kabel di ruangan Komisi D, ruangan tersebut dikunci rapat tak bisa diikuti oleh wartawan. Sekitar 15 menit mengunci pintu bersama dengan sejumlah pengusaha yang hadir, pintu dibuka dan wartawan disuruh masuk. Semakin aneh, karena tiba-tiba anggota Pansus menjadi juru bicara menjadi pengusaha tv kabel tersebut. “Para pengusaha ini sudah memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Tulis yang bagus ne,” ujar anggota Pansus Sonny Lela bersama Markho Tampi dan Fanny Mantali. Sayangnya pertemuan ini tak dihadiri oleh Ketua Pansus Bambang Hermawan. Padahal, Bambang yang awalnya ausah hadir langsung memilih meninggalkan kantor DPRD Kota Manado. Hal ini semakin memperkuat isu cerai berai beberapa waktu lalu, dimana Bambang saat itu juga tak hadir dalam pembahasan bersama para pengusaha TV Kabel. Saat itu, Bambang sampai mengatakan jika pertemuan dengan para pengusaha TV Kabel tersebut adalah ilegal dan bukan atas nama Pansus. “Itu kegiatan illegal, karena surat hearing belum ada,” kata Bambang kala itu. Sementara, Sonny Lela mengakui jika ada miss komunikasi yang terjadi, tetapi sudah diselesaikan bersama. “Sudah kuta bicarakan dan sudah clear semuanya,” kata Sonny Lela. (Yudi)
Related Articles
Kepemimpinan GSVL-MOR Ukir Prestasi, KEMENPAN-RB Beri Nilai B LAKIP Pemkot Manado
Inimanado- Pemerintah Kota (Pemkot) Manado dibawah kepemimpinan Walikota G S Vicky Lumentut (GSVL) dan Wakil walikota Mor Dominus Bastian (MOR) kembali mengukir prestasi, pasalnya penilaian Laporan Akuntabiltasi Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) tahun 2016 Pemkot Manado, mendapat Nilai B dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Walikota G S Vicky Lumentut dan Wakil walikota Mor […]
Ribuan Ormas Adat Minahasa Datangi DPRD Sulut, Tuntut Bubarkan FPI Dan Cabut Kewarganegaraan Habib Rizeq
Inimanado.Com – Ribuan massa yang mengatasnamakan Ormas Adat Minahasa melakukan aksi damai di depan Kantor DPRD Sulut pada Selasa (21/02) siang tadi. Pada orasinya mengatakan bahwa Massa tersebut melakukan aksi damai itu bentuk kecintaan mereka terhadap NKRI serta mereka menyatakan sikap menolak radikalisme serta menuntut Abib Reisiq untuk dicabut kewarganegaraan Habib Rizeq. Kedatangan mereka disambut […]
Diskriminatif Studi Lanjut, Dua Dosen FISIP Korban Kebijakan Rektor Unsrat
inimanado.com, Amurang – Rektor Universitas Samratulangi Manado, Prof DR Ir Ellen Joan Kumaat DEA kini bikin gebrakan baru yang tidak populis dan dinilai diskriminatif. Kebijakan yang tidak terpuji dan mendidik yaitu melarang dosen atau staf pengajar kuliah doktor (S3) di dalam negeri (Indonesia,red). Kebijakan tersebut dirasakan dua dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) […]