inimanado.com, Amurang – Relasi yang terjadi diajang pameran Apkasi International Trade and Investment Summit (AITIS) 2015 saat Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu, SE menjadi penjaga stand Minsel pada Pameran AITIS di Jakarta pada 13-15 Mei lalu. Ternyata ditindak lanjuti oleh pihak investor manca Negara Jepang. Buktinya, Selasa 19 Mei lalu Sekdakab Minsel Drs Danny Rindengan,MSi didamping Asisten I Drs Ben Watung, MSi, Asisten II Ir Farry Liwe, MSc, Kadis Perhubungan Izack Rey, SE, Kadis Perikanan dan Kelautan Sonny Makaenas, AP, SIP, MSi, Kadis Pertanian dan Perternakan Ir. Decky Keintjem MSi, Kakan Penanaman Modal Roy Sumangkut, ST, MT menyambut kunjungan dari PT SBCS di ruang kerjanya. Dalam sambutan, Rindengan mengatakan pihak Pemkab Minsel tetap welcome terhadap rencana para investor yang ingin menjalin hubungan dan kerjasama untuk pengembangan bisnis di daerah “Prinsipnya kami tetap terbuka dan menyambut dengan tulus rencana pihak investor yang berinvestasi di sini,” tutur Rindengan. Dialogpun terjadi ketika Asisten Manager Business Relations Nurul Aziza didampingi Ms. Yoko Yunokizaki, Ms. Nurul Aziza, Mr. William, Ms. Kaprina Susilo mengorek semua potensi yang ada di Minsel lebih khusus bidang pertanian, pertenakan dan perikanan. Asisten II Ir Farry Liwe MSc langsung menanggapinya dan ditambahkan oleh para instansi teknis seperti kepala SKPD yang hadir saat itu. Usai dialog, rombongan para investor Jepang diajak untuk mengelilingi wilayah Minsel mulai dari kesiapan infrastruktur Pelabuhan Perikanan, Pelabuhan Umum, Pelabuhan Ferry, Pelabuhan Laut yang ada di Kelurahan Kawangkoan Bawah Kecamatan Amurang Barat dilanjutkan dengan beberapa kawasan yang menjadi target untuk pelebaran sayap investasi pihak investor Jepang di Minsel. “Perusahaan kami yang bergerak dibidang konsultasi dan asistensi bisnis untuk investor Jepang di Indonesia adalah bagian dari Sumitomo Mitsui Financial Group tahap awal melakukan studi potensi Investasi di Kabupaten Minsel. Ini kami lakukan sesuai dengan minat klien kami yang ada di Jepang,” tambah Aziza. (Yudi)
Related Articles
Direksi PD Pasar Manado Studi Banding ke Solo dan Jayakarta
INIMANADO –Bukan hanaya kalangan DPRD dan pihak eksekutif saja yang bisa melakukan kunjungan kerja studi banding ke luar daerah. Sebab pihak PD Pasar Manado yang dinahkodai Ferry Keintjem juga melakukan hal serupa. Beru baru ini, lembaga ini melakukan kunjungan kerja ke beberapa daerah di Jawa. Menurut Ferry Keintjem, kunjungan studi banding yang dilakukan tidak lain […]
Naik Tipis Kinerja Ekspor Sulut
inimanado.com, Amurang – Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) T Hasudungan Siregar mengatakan, kinerja ekspor Sulut mengalami kenaikan tipis pada triwulan I-2015. “Triwulan I-2015 nilai ekspor Sulut mencapai USD37,41 juta atau naik tipis sebanyak 0,99 persen dibanding dengan posisi yang sama tahun lalu hanya USD37,05 juta,” kata Hasudungan, […]
Fasilitas Pendingin Ikan Senilai Rp1,8 Miliar Dibangun Sulut
inimanado.com, Amurang – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara akan membangun fasilitas pendingin ikan (cold storage) berkapasitas 20 ton di Tumumpa, Manado pada tahun ini yang menggunakan dana APBNP 2015 senilai Rp1,8 miliar. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Utara Ronald Sorongan mengungkapkan dana APBNP 2015 menyasar sejumlah proyek sektor perikanan dan kelautan di Sulawesi Utara. […]